fbpx
sales@bandaracity.com

jalan perancis

Legalitas Hingga Dekat Bandara Bikin Unit Apartemen Bandara City Kian Diminati

by admin |November 21, 2023 |0 Comments | News | , , , , , , ,

Pandemi Covid-19 telah memukul sektor bisnis tidak terkecuali bisnis properti. Karena itu situasi pasca pandemi terus menunjukkan geliat pasar dan membuat sektor properti mengalami tren yang meningkat sejak periode akhir tahun lalu hingga akhir tahun 2023 ini. Salah satu segmen yang juga terus meningkat yaitu unit apartemen.

Berdasarkan data Colliers Indonesia, ada sebanyak 6.172 unit apartemen yang akan diserahterimakan di Jakarta pada tahun ini dan angka ini meningkat hingga empat kali lipat dibandingkan periode tahun 2022 lalu. Hal ini didorong oleh penjualan apartemen strata title selama kuartal pertama 2023 yang meningkat hingga 75 persen secara tahunan.

Menurut Ferry Salanto, Senior Associate Director Research Colliers Indonesia, peningkatan serapan unit apartemen untuk periode empat bulan pertama tahun ini merupakan 35 persen dari target total pencapaian permintaan tahun 2022 dan angka kinerja bisnis sektor ini masih akan terus bergerak.

“Umumnya developer masih berhati-hati dan tetap memprioritaskan penjualan unit-unit eksistingnya. Untuk kuartal kedua 2023 hingga akhir 2025 akan ada 11.635 unit apartemen yang selesai dan itu akan mendorong kenaikan harga berkisar 2-3 persen per tahun hingga akhir 2025. Kenaikan harga ini juga ditopang oleh perkembangan infrastruktur seperti jalan tol, MRT, dan LRT,” jelasnya.

Situasi yang baik untuk segmen apartemen ini terus mendorong serapan maupun tingkat penjualan yang berhasil dibukukan pengembang. Provident Development juga mengoptimalkan timing yang baik ini untuk mendorong pemasaran Tower Emerald dan Sapphire Bandara City Apartment di Jalan Perancis, Kosambi, Tangerang, Banten.

Bandara City Apartemen yang berada di jalan Raya Perancis, Dadap Kosambi  dibangun di atas lahan seluas 4 hektar yang mencakup empat tower hunian delapan lantai serta area shopping arcade seluas 21 ribu m2. Kedekatan dengan Bandara Soekarno Hatta yang hanya 2,5 km menjadi salah satu alasan utama unit apartemennya banyak dicari terlebih dengan kemudahan aksesibilitas maupun tersedianya transportasi publik.

“Kami juga menjadi pengembang yang menawarkan unit apartemen telah bersertifikat dengan status akta jual beli (AJB). Unitnya juga sudah diserahterimakan (handover) secara bertahap kepada konsumen sehingga hal itu menambah keyakinan masyarakat pada proyek ini,” ujar Ronie Mustafa, Direktur Provident Development.

Proses handover hingga legalitas menjadi bentuk komitmen dan tanggung jawab yang terus dihadirkan untuk kenyamanan konsumen. Saat ini dari empat tower yang akan dibangun telah diselesaikan dua tower dan tengah dikerjakan finishing untuk Tower B yang akan terus dilanjutkan dengan pengembangan seluruh kawasannya.

Tower Emerald dan Tower Sapphire C memiliki lebih dari 450 unit yang tersedia dalam dua tipe: Studio (33 m2) dan 1 BR (43 m2) dengan penjualan yang sudah mencapai 70 persen sold out. Unitnya juga menawarkan investasi yang menarik karena Bandara City berada di lokasi yang strategis diapit oleh mega proyek kelas duna dan Bandara Soekarno Hatta yang terus berekspansi.

Erick Gunawan, Commercial & Operasional Sr Manager Bandara City menambahkan, value produk unit apartemen Bandara City akan terus berkembang seiring pembangunan proyek infrastruktur jalan tol Kamal-Teluk Naga-Rajeg yang akan beroperasi tahun 2025. Jalan tol ini akan membuka akses ke kawasan Tangerang Utara dan sekitarnya sehingga pengembangan proyek di kawasan ini diarahkan menjadi The New Jakarta City dengan lokasi di perbatasan Jakarta, Dadap, Kecamatan Kosambi, Tangerang.

“Saat ini konsumen yang membeli unit apartemen kami 40 persennya dari kalangan pemilik pergudangan dan 50 persen pekerja bandara seperti pilot, pramugari, dan lainnya. Situasi ini membuat future value Bandara City akan terus berkembang baik untuk hunian maupun investasi. Dengan harga mulai Rp500 jutaan, ada potensi revenue dari penyewaan unit yang mencapai Rp50 juta per tahun,” pungkasnya.

Perbaikan Jl Perancis Kota Tangerang Dimulai, Alat Berat Dikerahkan

by admin |September 28, 2022 |0 Comments | News | ,

Jl. Raya Perancis yang rusak ini merentang dari Kabupaten Tangerang hingga Kota Tangerang. Perbaikan Jl Raya Perancis di ruas yang masuk wilayah Kota Tangerang dikerjakan sekarang.

“Sudah dimulai,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono saat dihubungi, Senin (26/9/2022).

Dia melaporkan, sejumlah alat berat telah dikerahkan ke lokasi. Alat berat itu terdiri atas ekskavator dan roller atau biasa disebut sebagai setum. Roller berfungsi memadatkan material atau permukaan tanah.
“Persiapan pondasi untuk pembetonan,” kata Ruta.

Perbaikan Jl Raya Perancis di ruas Kota Tangerang, 26 September 2022. (Dok. Dinas PUPR Kota Tangerang)

Sementara perbaikan jalan berlangsung, lalu lintas di Jl Raya Perancis ini dikenakan sistem buka-tutup. Lalu lintas ini dikenal sering dilalui sepeda motor, mobil, hingga truk-truk besar bermuatan berat.

Sebelumnya diberitakan, Pemkot Tangerang sudah menganggarkan Rp 5,9 miliar. Sebelumnya, Jl Raya Perancis dekat Jl Perimeter Utara arah Bandara Soekarno-Hatta masih retak-retak cenderung ke kondisi hancur.
Material permukaan jalan di sini adalah beton.

 

Sumber : detik.com

Perbaikan Jl Perancis Kota Tangerang Dimulai Pekan Depan

by admin |Agustus 30, 2022 |0 Comments | News | ,

Jl Raya Perancis, Kota Tangerang, sudah selesai dalam proses lelang. Rencananya perbaikan jalan yang rusak parah ini dimulai pekan depan.

“Sudah selesai (lelang). Rencananya minggu depan mulai sosialisasi dan pekerjaan konstruksi fisik,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono saat dihubungi, Kamis (25/8/2022).

Ruta menambahkan, saat ini memang sudah selesai proses lelang hanya tinggal penyelesaiannya. Proses proyek sudah sampai di tahap pejabat pembuat komitmen (PPK).

“Sekarang masih dalam proses (lelang). Targetnya sih awal Juli kita sudah mulai ada di lapangan. Iya udah mulai di lapangan untuk pengerjaan,” ujar Ruta, 15 Juni.
Baca juga:

Jl Raya Perancis dekat Jl Perimeter Utara arah Bandara Soekarno-Hatta masih retak-retak cenderung ke kondisi hancur. Material permukaan jalan di sini adalah beton.

Truk-truk senantiasa melindas permukaan jalan ini tanpa henti. Berkendara dengan sepeda motor tak nyaman dan tak aman rasanya bila melaju di permukaan jalan ini.

Selain itu, lubang dan retakan jalan tersebut membuat kendaraan, terutama roda dua, yang melintasi jalan tersebut harus berhati-hati. Selain itu, kerusakan jalan tersebut menimbulkan debu yang beterbangan dan membuat pandangan mata pengendara terganggu.

Sumber : detik.com

WhatsApp chat